Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Perawatan Anak Ayam Kampung DOC Usia 0 sampai 100 hari

Tips Perawatan Anak Ayam Kampung DOC Usia 0 sampai 100 hari

Memelihara ayam memang butuh ketekunan dan ketelatenan, hal yang menjadi tantangan bagi para peternak adalah ketika memelihara ayam saat usia masih doc atau 0 hari sampai 100 hari.

Dimana usia anak ayam 0 hingga 100 hari ini merupakan fase pertumbuhan ayam yang sangat rentan terhadap berbagai penyakit. Dalam fase tersebut, dibutuhkan perawatan ekstra agar anak ayam dapat tumbuh dengan sehat.

Tips perawatan khusus anak ayam usia DOC: 0 hari-100hari

Sebuah peternakan, entah itu peternakan besar maupun peternakan skala rumah tangga akan sama saja jika tidak mampu memelihara DOC dengan baik maka akan gagal atau gulung tikar.

Seorang peternak, dapat dikatakan berhasil jika dalam memelihara anak ayam usia doc mampu meminimalisir angka kematiannya.

Sebuah peternakan ayam DOC bisa dianggap berhasil apabila angka kematian pada DOC yang di peliharanya dibawah 0,1% dari total anak ayam keseluruhan.

Artinya apabila anda memelihara 100 ekor ayam DOC dan berhasil membesarkan 90 ekor hingga dewasa atau hanya sekitar 10 ekor yang mati maka anda sudah bisa dikatakan sukses menjadi peternak DOC.

Kematian DOC tidak dapat dihindarkan, yang bisa dilakukan hanyalah mencegah angka kematian yang berlebihan. Dalam survey dilapangan, sangat jarang ditemukan bahkan mustahil DOC dapat 100% hidup semua hingga dewasa.

Bagaimana cara mencegah angka kematian DOC yang berlebihan? 

Berikut ini merupakan tips yang harus dipahami agar kalian berhasil memelihara ayam DOC dengan sukses, 

Kesabaran dan ketekunan dalam memelihara DOC

Seperti yang sudah di ungkapkan diatas, bahwa dalam memelihara ayam dibutuhkan tingkat kesabaran dan ketekunan yang ekstra khususnya apabila yang dirawat adalah ayam DOC.

Tidak seperti ayam dewasa, perlakuan pada anakan ayam itu lebih rumit. Bahkan ada pepatah yang mengatakan bahwa memelihara DOC sama halnya menjaga anak bayi.

Artinya ketika ayam masih usia DOC hingga masa 100 hari dibutuhkan perawatan dengan tingkat kedisiplinan tinggi.

Kalian harus sabar dan tekun dalam memperlakukan DOC, maksudnya sabar untuk menikmati prosesnya. 100 hari sebenarnya bukanlah waktu yang panjang jika kalian sabar dan menikmati setiap proses dari hari ke hari.

Menjadi peternak yang memelihara DOC harus dijalani dengan hati yang bahagia, dan dinikmati layaknya sebuah hobi, maka kalian akan mendapatkan hasil yang manis.

Perawatan harian untuk ayam DOC

Sabar dan telaten masih kurang cukup, kalian juga harus memadukan dengan perawatan harian yang tepat untuk DOC yang dipelihara tersebut.

Perawatan harian pada DOC sangat luas cakupannya mulai dari kebersihan kandang, penyesuaian suhu kandang, teknik pemberian pakan dan minumnya, hingga pemberian vaksin.

Kebersihan kandang ayam DOC

Agar anakan ayam yang kalian pelihara tetap sehat, satu hal yang wajib dilakukan adalah menjaga kandang selalu dalam kondisi bersih dan nyaman.

Seperti kita ketahui bahwa sumber penyakit salah satunya berasal dari kondisi kandang yang kotor. Sisa-sisa makanan, dan kotoran kohe ayam yang menumpuk akan menimbulkan amoniak dan jamur serta mempercepat pertumbuhan bakteri sekaligus virus.

Dengan membersihkan kandang setiap hari, maka ayam akan merasa nyaman, dan tentunya ini menjadi faktor penting bagi tumbuh kembang DOC. 

Kandang yang bersih akan membantu mempercepat pertumbuhan DOC, alasannya karena hambatan pertumbuhan yang biasanya berasal dari bakteri dan virus dapat dihidarkan.

Kandang yang kotor juga dapat menyebabkan ayam menjadi stress, kurang nafsu makan dan akhirnya mengganggu kesehatan DOC itu sendiri.

Suhu kandang yang tepat untuk DOC

Mengatur temperatur suhu di dalam kandang merupakan tips selanjutnya agar anakan ayam DOC selalu dalam kondisi sehat.

Anakan ayam belum memiliki kemampuan dalam menyesuaikan suhu tubuhnya dengan sempurna, hal ini karena bulu-bulunya belum tumbuh sempurna.

Fngsi dari bulu itu sendiri untuk menjaga agar suhu tubuh ayam tetap hangat. Ayam sangat sensitif dengan perubahan suhu, khususnya pad suhu yang dingin, khususnya bagi ayam yangmasih usia DOC.

Tingkat kehangatan kandang yang tepat dan cocok untuk anakan ayam DOC adalah sekitar 30 derajat celcius hingga 32 derajat celcius. Kalian perlu mengecek tingkat kehangatan ini selalu stabil setiap hari, khususnya pada malam hari.

Berdasarkan pengalaman, suhu pada siang hari kecuali saat hujan, cukup di stel dalam posisi 30 derajat celcius. Sedangkan pada malam hari usahakan stabil di suhu 32 derajat celcius.

Untuk menjaga suhu tetap stabil, buatlah sistem penghangat yang mampu peroperasi 24 jam nonstop. Kalian dapat membuat penghangat manual seperti api unggun atau bila memiliki modal cukup, gunakanlah penghangat otomatis yang modern.

Penghangat otomatis, sudah banyak beredar di toko-toko peternakan, juga toko online. Sedangkan mengenai harganya akan disesuaikan dengan ukuran dan kualitas dari produk tersebut. Semakin bagus mutu atau kualitasnya tentunya akan semakin mahal juga harganya.

Selain itu agar kondisi kandang memiliki kualitas udara yang bagus, salah satunya dengan memberikan ventilasi udara yang cukup dan perlu juga diberikan blower agar membantu sirkulasi udara di dalam kandang.

Sebagai tambahan selain tingkat kehangatan, kandang juga membutuhkan kelembaban juga. Artinya meskipun suhu hangat namun tidak terlalu kering, sehingga ayam tetap nyaman dan tidak mengalami dehidrasi.

Untuk tingkat kelembaban kandang ayam DOC, di stel kira-kira 40-50 persen. Kalian bisa gunakan air di dalam wadah khusus yang di sediakan didalam kandang untuk membantu menjaga kelembabannya.

Pakan dan minum khusus untuk ayam DOC

Setiap usia atau umur ayam memiliki kebutuhan nutrisi dan protein yng berbeda-beda. Untuk itu, jenis pakan yang diberikan juga harus di sesuaikan dengan usianya.

Pada anakan ayam usia DOC, jenis pakan pabrikan lebih dianjurkan karena sudah di formulasikan khusus dengan kebutuhan. 

Termasuk mengenai kandungan gizi dan proteinnya, pakan pabrikan sudah pas dengan tingkat kebutuhan DOC, jadi kita tidak perlu menimbang atau mengatur ulang.

Umumnya pakan yang digunakan berbentuk basah, mash dan crumble (namun yang halus) ukuran dan bentuk pakan yang lebih kecil, akan memudahkan anakan ayam mematuk pakan sekaligus mempermudah dalam proses metabolisme nya.

Mengenai merk pakan pabrikan yang cocok, di sesuaikan dengan tingkat kebutuhan, harga, dan jenis dari ayam itu sendiri.

Sebagai gambaran, jenis pakan DOC ayam petelor akan berbeda dengan DOC ayam kampung, begitu juga dengan jenis ayam lainnya.

Selanjutnya mengenai teknik pemberian pakan pada ayam DOC umumnya terdapat dua cara, yaitu full setiap saat yaitu tempat pakan selalu terisi, dan yang kedua secara terjadwal, misalnya sehari sua hingga tiga kali.

Kedua teknik tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, namun semua kembali pada selera kalian sebagai peternak sekaligus menyesuaikan dengan jenis ayam yang kalian pelihara juga.

Untuk pemberian minumnya, usahakan agar selalu tersedia minum didalam kandang, dan wajib menggantinya maksimal setiap 6 jam. Terlebih jika kalian juga mencampurkan suplemen didalam minum ayam, maka pastikan rutin untuk menggantinya.

Suplemen kesehatan ayam memang penting untuk membantu tumbuh kembang ayam maksimal, namun perlu diketahui, jika suplemen yang kalian gunakan mengandung kimia maka usahakan porsi minumnya disediakan untuk satu kali habis.

Cuci bersih tempat pakan dan minum setiap hari, agar terhindar dari bakteri dan virus yang biasanya menempel di tempat pakan atau minumnya tersebut.

Pentingnya pemberian vaksin pada ayam usia DOC

Pemberian vaksin sangat dianjurkan agar ayam terhindar dari virus berbahaya dan menular. berbagai jenis vaksin yang digunakan disesuaikan dengan usia dan jenis virus yang akan di cegah.

Konsultasikan pada dokter hewan atau spesialis yang paham mengenai pemberian vaksin ini, agar sesuai dengan manfaat dan fungsinya.

Kesalahan pemberian vaksin dapat berakibat fatal bahkan menyebabkan kematian pada ayam DOC.

Posting Komentar untuk "Tips Perawatan Anak Ayam Kampung DOC Usia 0 sampai 100 hari"